Sabtu, 16 Mei 2009

tips menghadapi ujian


Oleh : Ibu Musyayaroh, S.Pd
SDI AL-MUFIDAH, Surabaya
Langkah Tepat Menyambut Ujian



Anda mesti menghadapi test untuk masuk ke lembaga pendidikan yang lebih tinggi
atau naik ke kelas lebih tinggi? Jangan panik, tetapi jangan pula menganggapnya
sebagai sesuatu yang remeh.

Ketika kita keliru memanfaatkan waktu yang tersedia untuk mempersiapkan ujian,
maka tujuan akhir dari ujian bisa tak tercapai. Anda gagal naik ke kelas yang
lebih tinggi, atau Anda tidak diterima di lembaga pendidikan formal ataupun non
formal yang Anda impikan. Untuk itu, beberapa catatan berikut ini bisa Anda
jadikan bahan rujukan:

1. Berusahalah untuk mempelajari materi dari awal hingga akhir. Pasalnya, akan
lebih mudah untuk mengetahui dan menyimpan memori materi pelajaran dengan jalan
yang lebih terorganisasi.

2. Berusalah untuk tidak mempelajari materi baru pada malam hari sebelum ujian
berjalan. Pasalnya, seharusnya Anda terus membangun sebuah keyakinan dengan
penguatan pada apa yang sudah Anda ketahui. Cara ini akan jauh lebih baik
daripada mengambil risiko, berupa membangun ketakutan Anda sendiri lantaran
berkonsentrasi menghafal atau mempelajari sesuatu yang tidak Anda ketahui
sebelumnya.

3. Jangan menjejali diri dengan terlalu banyak bahan atau memforsir diri pada
malam menjelang ujian berlangsung. Pasalnya, waktu yang sangat pendek tidak akan
bisa memaksakan masuknya memori atas apa yang mestinya Anda pahami dalam jangka
waktu yang panjang. Pemaksaan diri seperti itu justru bisa menimbulkan kepanikan
dan sangat mungkin membuat Anda "blank" pada saat ujian berjalan.

4. Cobalah memulai sesuatu sebaik mungkin dengan cara membedah pelajaran Anda ke
dalam kelompok kecil yang sederhana. Lantas, periksa, baca dan ulangi sesering
mungkin. Untuk itu, buatlah inisial sesuai tema materi pelajaran, kira-kira
seminggu sebelum ujian. Hal tersebut akan sangat membantu Anda untuk
mendiskripsikan struktur materi pelajaran. Dari cara ini, akan ketahuan, di mana
letak kesulitan pada materi tertentu serta seluruh jumlah yang harus di-cover
hingga ujian tiba. Buatlah sebuah rencana untuk membuat Anda menguasali semua
isi yang sulit tersebut. Ini bisa dimulai dengan mempelajari materi yang sangat
susah bagi Anda, di hari-hari awal Anda mempersiapkan ujian. Pada awal setiap
pereode belajar, buatlah ulasan atau bahasan kembali atas materi yang Anda
perdalam pada pereode belajar sebelumnya.

Cobalah belajar untuk melatih memory Anda. Pasalnya, pemahaman yang sesungguhnya
tidaklah datang manakala kita menyerapnya sebagai bahan informasi. Akan tetapi,
pemahaman itu akan terukur manakala kita dituntut untuk menjelaskannya. Ujian
membutuhkan tulisan atau gambaran yang sama dari informasi yang kita ketahui.
Karenanya, harus ada proses belajar yang lebih fekus kepada upaya: menjawab
pertanyaan, mengatasi persoalan, menulis essai, mendefinisikan sesuatu,
membeberkan, dan mengaplikasikan terminologi, dan bekerja sesuai waktu yang
tersedia untuk ujian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar